Sabtu, 30 November 2013

Konspirasi??

Guess what! Hal apa yang menarik perhatian saya selain musik, wayang, dan this universe? Yap! M16, NSA, WikiLeaks, Jullian Assange, Bond, Ethan, Sinichi Kudo, dan Holmes.

Lagi gencar dibicarakan di TV soal penyadapan pembicaraan telepon pemerintah Indonesia kepada menteri-menteri dan mantan wakil presiden (katanya) oleh pihak Australia. Pengen banget ngikutin beritanya di PrimeTime MetroTV, tapi TV kosan selalu lebih dulu nayangin sinetron geje daripada tayangan berbobot -_-. Dan masih suka mampir di wikileaks.org dengan updatean terbaru tentang TPPA di Kuala Lumpur.

Have done for The Jacatra Secret (Misteri Simbol Satanic di Jakarta) punya penulis jenius Rizki Ridyasmara. Entah sejak kapan saya tertarik pada teori-teori konspirasi walaupun selalu bingung. Yang jelas, sejak band paling favorit saya selalu muncul dengan pesan-pesan tersirat soal Illuminati, Freemason, Bohemian , dan cerita-cerita (entah fakta atau bukan) soal hal-hal berbau kesetanan lainnya.
Curiosity could kill a lion. Apa yang membuat saya tertarik pada dunia konspirasi? Yap, Matthew Bellamy. Orang pinter itu bener-bener sukses bikin saya bertanya-tanya maksud dari lagunya, maksud dari video klipnya, sampai materi konsernya.

Jadi sebenarnya, apa yang salah dengan angka 13 dan kombinasi 666 sampe-sampe dianggap sebagai angka setan?

“Angka 13, seperti halnya dengan hexagram  awalnya tidak berkonotasi negative. Kelompok gnosis malah mengnggapnya sebagai angka tertinggi dan suci. Anggapan angka 13 angka sial bermula pada suatu kejadian penting di Prancis tahun 1307. Tepatnya Jumat, 13 Oktober 1307” – Dr. Grant (The Jacatra Secret:110)

“Angka 13 merupakan angka suci yang diyakini memiliki daya magis yang sangat kuat bagi kaum Illuminatrik. Huruf ke-13 dalam alphabet, yaitu M. The Double Thirteen atau MM merujuk pada Maria Magdalena”- Dr. Grant (The Jacatra Secret : 252)

“Bukankah 666 adalah angka iblis yang sudah dinubatkan di dalam Alkitab?” – Sally Kostova (The Jacatra Secret : 256).

Siapa yang menyangka kalau Jakarta, Ibu Kota negara kita, penuh dengan unsur satanic yang kita tidak pernah paham sebelumnya. Tugu Monas (The Sacred Sextum), Bundaran HI (Mata Horus/Mata Satu), kawasan Menteng (kepala Baphomet), dll. Uncle Rizki told to me that (walaupun ini gak pernah kita dapet dipelajaran sejarah sekolah dulu), pada tahun 1962 Presiden Soekarno melarang dan membubarkan semua kegiatan Freemasonry di Indonesia.  Tapi, tahun 2000, lewat Kepres No.69/2000, Gus Dur kembali melegalkan Freemansory di Indonesia.


Oom Rizki menceritakan bagaimana sejarah penting yang sengaja disimpan dan tak disampaikan. Very recommended buat kalian yang punya minat gak biasa soal sejarah, terutama buat kalian yang tertarik dengan dunia konspirasi. Happy reading J


PS : 13 Oktober 1307, Paus Clement III memerintahkan Gereja membantu tentara Prancis untuk membasi Knigth of Templar dari seluruh Eropa.

Minggu, 10 November 2013

She's Like an Orca. She's Gonna Kill You!


I’m listening to :

The Killers – Prize Fighter
Coldplay – Starwberry Swing
98 Degrees – If She Only Knew
Incubus – Drive
Blur – Tender
Scorpion – Wind of Change
The Smiths – I Won’t Share You

I want you to be happy. And if it’s not with me, that’s fine.
Because you’re the only person I have loved enough to put before myself.
Seeing you happy, makes me happy.
And that’s what love is, right?

Sweet, btw? Itu salah satu display picture teman saya di BBM. I know that si teman sedang bersusah payah menghapus mantannya yang gak ilang-ilang gara-gara terlanjur ditulis pake tinta permanent. Okelah dia bilang sudah berhasil move on. Tapi bau-baunya sih masih belum 100%. Jangan protes! I can mengira-ngira dari ceritanya. Butuh waktu yang gak sebentar mungkin, sampe dateng orang yang tepat bukan buat cuma satu pihak saja :).

Sampai sekarang saya heran, how can si teman bisa jatuh yang terlalu dalem sama si mbak setelah perlakuan amat sangat tidak menyenangkan dari dia. Kalau kita mau bicara soal packaging, yang lebih keren dan cantik banyak. Atau yang lebih menari-nari tangannya pas lagi ngomong banyak. Yang lebih jago Inggris nya pun banyak. Banyak banget! Karena pada dasarnya, diatas langit masih banyak langit. Atau kalo kamu gak ngerasa mampu buat dapetin langit di atasnya, paling enggak cari langit disebelahnya. Yang jauh lebih baik. Bukan fisik, atau mungkin isi otaknya (walaupun ini perlu), tapi yang lebih bisa menghargai kamu, dan memperlakukan kamu dengan lebih manusiawi.

Balik lagi ke display picture teman saya tadi. It’s not about (x2+y2-1)3-x2y3=0. You’re not Adele. I know that you don’t wish nothing but the best for her. I mean, maybe I do mind reading. And everything you said is just a theory. Saya memang gak ngerti seberapa sakit hatinya kamu. But in fact, ngeliat orang yang kita seneng berhahahihi sama orang lain rasanya pasti menyebalkan -_-. Kalau dipikir-pikir, dengerin cerita mu berasa nge-replay film 500 Days of Summer. Kamu Tom, and she’s Summer, right? About boy meets girl. Boy falls in love, girl (maybe) no #sigh.

Erasing is a choice. Let us be wise of choices, and not to be deceived. Remove hatred, anger, and revenge. Keep calm and shave sharks.

Kamis, 07 November 2013

I'm Not Freak. I'm Just Loving Beatles Too Much

Ahoi! Long time no see. The war is over, and it’s time to ngobrol ngalor ngidul like usual. Hhahahahaha :D

Selama ujian, playlist saya dimeriahkan oleh Port Blue sama The Killers. I don’t know what, but it’s like…. OH MAI GOD! I’m getting lost in techno world!!! I love electric music, btw. Gak peduli teman saya bilang, “Ini lagu apa sih, Nia” pas kita belajar bareng di kos. Mhihihihihi :p

Well, beberapa hari lalu saya sempetin liat tayangan tribute to The Beatles. Bikin saya semangat lagi dengerin Beatles setelah invansi musik techno kemarin. Alasannya? Eros So7 sama David Naif ternyata fans berat Beatles! Korelasinya sama saya? Nope. I don’t love both of them. I just like playing If I Fell and Imagine with my friend’s guitar and my offkey voice (peace).

Pas lagi ngetik bagian ini, diearphone lagi main A Hard Day’s Night. (Any Time At All)
When I'm home everything seems to be right
When I'm home feeling you holding me tight

Lagi nemenin best partner ever belajar. Lebih baik saya sibuk dengan laptop dari pada saya ajakin dia ngobrol setiap 15 menit :p

Pernah ditanya sama temen,
X : “Lagi dengerin apa, Nia?”
N : “Hah? Apa? Dengerin apa? Oh, Beatles”, sambil nyopot satu earphone.
X : “Apa? Band apa itu? Emang bagus?”
Kriiiiik kriiiiik kriiiiiiik……


Pengen banget rasanya ada temen sharing sebelah earphone. Minimal yang setuju kalo musik yang saya dengerin ini bagus, bukan freak. Enggak, enggak. Saya gak mau menyalahkan selera musik kalian. Hak kalian buat suka sama artis jebolan X-Factor yang sok imut itu. Suka-suka kalian mau ngefans sama band aliran melayu yang vokalisnya hobi pake anting gandul. Terserah kalian senengannya band yang "dadadamdadadam".

No, I'm not freak. I'm just loving Beatles so much!! It's not about what you like and what I'm like. Hanya soal selera. Suka sama Beatles, Queen, dll bukan berarti saya freak, teman-teman :)

How can I'm not falling in love with them? -__-

Dimana saya bisa dapet vinyl album yang ini?
Btw, Playlist saya past ngetik postingan ini, albumnya Beatles yang A Hard Day's Night. Happy downloading and listening teman-teman yang penasaran sama lagu-lagunya :))

picture source : google.com

Sabtu, 19 Oktober 2013

Untitled #1

Playing :
Quando Quando Quando, Michael Bubble
Hungry Heart, Bruce Springsteen
 Exit Music (For a Film), Radiohead
 Someday, John Legend
 Goodbye, Air Supply
 Tender, Blur
 Long Away, Queen
 Love Me Do, The Beatles

Lagi pengen ngobrol beberapa hal dalam satu space nih. Oh iya, ignore about my random playlist, ya. Seberapa jadul pun, actually, I enjoy it J

Ada beberapa hal di dunia yang kalian mungkin pikir TIDAK SAYA LAKUKAN but, I really do it kawan-kawan :P. Salah satunya adalah BERNYANYI DI DEPAN ORANG LAIN!! Di ajakin mainan di Fun World bareng-bareng Ricky dan Shela, ujungnya mampir di karaoke box. Oke oke, saya bernyanyi memang bukan di hadapan mereka, tapi disamping mereka. Gak masalah, yang penting nyanyi. 86 for Move Like Jagger, 88 for Welcome to My Life, and no point for I’m Yours -___-

#####

My friend told me that beberapa hal (tidak perlu di ekspos) terjadi karena sebuah alasan. Dan alasan itu adalah FATE. Okelah, jadi ceritanya saya bertindak selaku tanki yang selalu saja menampung sesuatu yang berhubungan dengan seseorang asal pulau yang pedas -___-.

#####

Makan di tempat baru namanya Mahar*ja. Entah kenapa saya ngerasa kalo tempat makan itu adalah tempat makan paling ribet dan gak fleksible yang pernah saya kunjungi. Oke sih tempatnya nyaman, ada live music, ada nobar juga, tapi kok berbelit-belit banget cuma mau makan doang. Penasaran? Silahkan coba deh :p

#####

Sebagian besar kakak tingkat yang satu kelompok dengan saya selalu menyebalkan. Cuek sama tugas, sok nanyain pas H-1 dikumpulin dengan alasan “maaf dek, kemaren aku sibuk” padahal sih tujuan utamanya biar gak dapet tugas dan masi keliatan peduli sama kelompok. Basi dan sama sekali gak keren. Trus, saya bakal respek sama kalian yang seperti itu? Sori, Bro. Gak bakal. Sekalipun kamu ketua panitia kek, mantan korlap kek, asisten praktikum ato responsi kek, I really don’t care selama kamu masih sekate-kate sama kita.

Sabtu, 12 Oktober 2013

PHP (Personal Home Page??? ;p )

Gak tau kenapa, ssaya ngerasa akhir-akhir ini kanan kiri saya sibuk banget nyeritain yang namanya “PHP”. What’s PHP? Dulu sebelum sakarang, yang saya tau PHP itu adalah singkatan dari Personal Home Page. Sekarang, manusia menjadi semakin kreatif dengan mencipakan berbagai akronim baru. Menurut bahasa (anak muda), PHP itu adalah Pemberi Harapan Palsu.

Oke, let’s talk about PHP. Lagi banyak kasus nih, orang (entah itu cowok atau cewek) yang katanya galau berat gara-gara jadi korban PHP katanya. Si (yang katanya) korban akhirnya cerita sama temen-temen nya (kadang ceritanya suka dilebih-lebihkan sambil bercucuran air mata), dan akhirnya memunculkan statement, “Jahat banget sih dia”, dan parahnya bisa sampe ikutan dimusuhin juga sama temen-temen segeng korban.

Mari kita bicarakan soal PHP dilihat dari pemikiran orang netral. Saya tergolong netral karena disini saya tidak sedang galau (orang galau pasti ngerasa dirinya adalah orang paling sial sedunia), ataupun sedang good mood karena fallin’ in love (sudah lewat masanya).

Kalau saya boleh bilang, yang namanya PHP itu sebenernya gak ada. Setuju gak sih? (give me some response, please). Correct me if I’m wrong. PHP itu gak ada. PHP bukan salah si dia yang terlalu ngasi perhatian, tapi ujungnya di tinggalin pergi sama yang lain. PHP bukan salah si dia yang baik baikin di awal, pas kita suka banget, eh taunya yang ditaksir malah temen kita.

Sekali lagi, PHP itu gak ada. PHP bukan cuma salah dia, tapi juga salah kita. Salah kita terlalu GR nanggepin semua perhatian yang dia kasi buat kita adalah kode kalo dia suka kita. Salah kita yang mikir kalo alasan dia sering sms atau chat kita adalah kode kalo dia naksir kita. Salah kita kalo akhirnya kita bingung banget harus jawab apa pas ditanyain teme, “eh, gimana sama dia? Sudah ada perkembangan belum?”. Salah kita kalo akhirnya malu banget sama temen-temen kita gara-gara udah terlanjur cerita sana sini kalo lagi deket sama ini itu tapi gak taunya si gebetan malah jadian sama yang lain.


Yang namanya PHP itu gak ada. Kitanya aja yang salah dan terlalu cepet GR sama perhatian yang orang lain kasih buat kita. Padahal sering sms atau chat, gak selalu nunjukin kalo dia naksir kita loo. Sapa tau dia naksir temen kita, pengen akrab sama kita, atau alasan lainnya yang bukan karena “suka”.

Buat yang lagi galau gara-gara di PHP, Lemon Tree nya Fool's Garden nih cocok. Happy listening :D

I wonder how, I wonder why
Yesterday you told me 'bout the blue blue sky
And all that I can see is just a yellow lemon tree
I'm turning my head up and down
I'm turning turning turning turning turning around
And all that I can see is just another lemon tree


Selasa, 08 Oktober 2013

Gundam Papercraft

I'm listened to :
1. Haruna Luna, Overfly (Ost. Sword Art Online)
2. L'Arc~en~ciel, Link
3. One OK Rock, Be the Light
4. The Smith, There is a Light That Never Goes Out
5. Coldplay, Atlas

Kalian pasti sudah tahu apa itu papercraft kan? Menurut saya, papercraft itu adalah pengembangan seni melipat kertas dari Jepang, yaitu origami. Bedanya di sini, papercraft lebih detail. Gak cuma melipat, tapi juga menggunting, lem, dan menggabungkan jadi satu bentuk utuh tiga dimensi.

Gimana rasanya tiap hari diliatin Gundam yang nagkring diatas meja kalian? Finally, we’ve made it!!! Dengan bantuan besar pasangan duet, Ricky yang telatennya masyaallah (gunting, lipet, temple bagian yang super kecil), saya bisa merealisasikan salah satu dari banyak impian saya, punya papercraft Gundam :D. Thanks a lot brooooo…
“Ini apa, Nia? Masa dari kertas? Masa bisa bikin seperti ini dari kertas? Kamu bikin sendiri?”
“Ini apa, Nia? Dari kertas? Ngapain bikin kayak gini? Kayak anak kecil aja bikin beginian”

Yang kalian-kalian pertanyakan itu namanya papercraft. Namanya aja PAPERcraft, yan jelas dari kertas. Kertas gak cuma bisa kalian tulisi atau kalian jadikan bungkusan, tapi kertas juga bisa kita bikin jadi bentuk 3D macam itu.

Tujuan saya repot-repot bikin papercraft? Saya rasa gak ada selain kepuasan. Seperti anak kecil? Nah ini, bukan anak kecil sembarangan kalo bisa nyelesaikan papercraft yang rumitnya lumayan macam gundam, hhihihihihihi :p. Saya dan kesenangan saya, kalian dengan kesenangan kalian. Selama gak ganggu satu sama lain, harusnya sih bukan masalah :D
Ignore the cheek. Mereka sudah mulai tidak sopan -__-
Papercraft ini hobi atau kesenangan yang sifatnya universal. Pengen coba, tapi gak punya templatenya? Apa sih yang gak dipunya internet? Tinggal download aja. Kalau pengen yang seperti punya saya, kontak saya di email (atau tinggalkan pesan dibawah yang isinya alamat email kalian), nanti saya kirimkan templatenya ke kalian J.

Sabtu, 05 Oktober 2013

The Beat Goes On



Thought that I died today
Walked off the stage
Faded away into the clouds
To the gig in the sky

And when I arrived
The angels were singing a song
Yeah, you know the one
Are you singing along?

Thought I'd know just what to do
That it'd be how I wanted it to be of so new
But counting me in, I had to give in

Make the thunder and lightning sing
In the eye of the storm
There's no right and no wrong

So long, so long
Someday all the world will sing my song
Still life amaze
Somewhere in my heart the beat goes on

Thought it was the end of the world
Deep with guitars and all that I understand is here
Through mental un-word, I'm misunderstood

Wasting my money and fame
I'd throw it away just to prove that I can
I'm the last of a dying breed
And it's not the end of the world, oh no
It's not even the end of the day

So long, so long
Someday all the world will sing my song
Still life amaze
Somewhere in my heart the beat goes on

So long, so long
Someday all the world will sing my song
Still life amaze
Somewhere in my heart the beat goes on

So long, so long
Someday all the world will sing my song
Still life amaze
Somewhere in my heart the beat goes on


Jumat, 04 Oktober 2013

Never Gets Old

Do you remember about Tom Jones? No! Absolutely you don't. So, ask to your Grandma-pa or your parent. If you need fast response, ask to Google (He know everything :D)

Jadi ceritanya, kemaren baru dapet vinyl dari saudaranya Ibuk. Dapet minta sih sebenernya hhihihi.
Dapetnya yang album Delilah. Karena saya gak punya pemutarnya, jadi coba-coba deh searching di internet lagu-lagunya. Ini dia list-nya :
1. Delilah
2. Weeping Annaleah
3. One Day Soon
4. Laura
5. Make This Heart of Mine Smile Again
6. Lingering On
7. You Can't Stop Love
8. My Elussive Dream
9. Just Out of Reach
10. Only a Fool Breaks His Own Heart
11. Why Can't I Cry
12. Take Me
vinyl ini sumpah bau tua -__-
Dari 12 lagu itu, yang paling saya suka One Day Soon, Lingering On, You Can't Stop Love, sama Only a Fool Breaks His Own Heart.

Love may be lost
You may be gone
Still there's a thousand memories to dream upon
Something went wrong
But, darlin, the song
Like fragrant perfume
Keeps lingering on

Saya kuno? Gak perduli :p. Yang penting saya senang hhahahahahahahahaha :D
Silahkan dicoba download. Semoga suka :))

Kamis, 03 Oktober 2013

The Second Day of October

Kurnia’s Playing :
Beady Eye – The Beat Goes On
JKT48 – Yuuhi wo Miteiruka?
BLP – Saat Kau Milikku
Paramore – Still Into You

It’s not about today, but yesterday. And it’s not about The Beatles. Bukan juga hari batik (sumpah baru sadar kalo batik juga punya hari khusus -_-)

2nd October. Dapet kejutan tengah malem dari temen-temen kos tersayang. Kue keju penuh krim, sekotak macaroon, sama tulisan Happy Bithday yang ada foto merekanya! Ini bener-bener bikin kaget. Saat saya bersusah payah buat bisa tidur dengan normal (saya bisa digolongkan can’t sleep in the night, can’t wake up in the morning), digedor tengah malem, dan yang pertama saya liat dibalik pintu adalah bayangan api (yang ternyata asal nya dari lilin -___-). Thank you soo much Tiwi, Tutut, Bak Epi, Dila, Bak Arin, Bak Wulan, Bak Essi, Ocha, dan Cicik (sun kening satu-satu :*)
Harvest Macaroon :3
Malemnya, habis diajakin makan, dikejutkan sama temen-temen (re : Ricky, Eva, Gatot, Didit, Herdian, Ika ) yang bawa kue tart gambar gitar (belakangan keliatan tulisan “Happy Birthday Kurnia Insyiani”). Dan dalang dari kejutan kedua ini adalah Ricky dan Eva *peluk*.

Disiram tepung + air malem-malem di alun-alun Kota Malang itu rasanya eeeeeeeee……….

Biarpun pembelaan mereka, “INI TEPUNG SAMA AIR SEMUA KITA BELI DI INDOMARET LOO, NIK”, tapi plissss deh, ini malem, dan ini Malang, dulur. Malang gak sehangat kota asal kita. You should know that the wind blowing dengan semriwing. I mean, “Saya jelas bakal masup angin kalo kalian biarkan di alam terbuka dengan keadaan separuh badan basah kuyup” -__-. Untungnya, lagi-lagi ada Ricky. Jaketnya menyelamatkan saya :3
Muka saya -__-
Pulang, bawa bungkusan super gede yang isinya :
Boneka Monster Inc dari Ricky. Terimakasih banyak oom :D
Dan sekarang, saya tidur ditemani dua hadiah dari orang yang sama :))
Jilbab Zoya dari Eva. Sumpah keren! Berasa cantik kalo pake jilbabnya :D :p

Jam tangan manis dari Shela sama Gatot. Mereka tau banget kalo saya lagi pengen keliatan agak manis :3 (Btw, ak juga pake gelang #SaveShark looh. Ceritanya nanti-nanti yah :D).

Seneng banget ada kamu dan kalian. Terimakasih banyak :)))


Note : Postingan ini di publish dengan hati yang riang gembira

Rabu, 24 Juli 2013

Ini Judulnya Apa?


Halo, long time no see. Sekali-kali ngomongin soal el-o-ve ah. Selow, sudah mau semester 5 ini. hhahahahahahaha :D

Sekarang saya tanya, topik apa yang paling betah kalian bahas all day long (selain konser kemarin atau film yang baru saja kalian tonton) ? Apa yang bikin kalian mendadak autis dengan handphone kalian masing-masing sambil cekikikan? Apa yang bikin kalian yang awalnya cukup-fashionable mendadak jadi amat-sangat-fashionable ? Apa yang bikin kalian mendadak jadi orang yang talkative ? Apa yang bikin kalian mendadak giving-very-very-more-attention sama lagu siapapun yang kalian denger? Saya rasa semua orang tau jawabannya dengan benar.

Ngomongin soal fallin’ in love gak bakal pernah ada habisnya. Semua orang pasti pernah ngerasin yang namanya fallin’ in love. Entah itu at first-sight, at entahlah sight yang keberapa, sama orang yang gak dikenal, sama orang yang sudah amat sangat dikenal, sama teman sekelas, sama teman lain kelas, atau sama adik kelas. Saya sendiri? Gak munafik, pernah lah ngerasin yang namanya fall in love *uhuk*.

Tom Hansen       : What happens when you fall in love?
Summer Finn     : You believe in that?
Tom Hansen       : It’s love. It’s not Santa Clause.

Jatuh cinta bikin seseorang mendadak norak dan menyebalkan (setidaknya di depan orang yang gak lagi jatuh cinta atau baru saja patah hati). I know I know, saat kalian jatuh cinta apalagi masa-masa yang namanya PDKT, bawaannya pengen ceritaaaaaa mulu. But please, tempatkan kondisi kalian, dong. Disaat orang yang kalian curhati menunjukkan rasa bosan entah dengan cara apa, tolong hentikan cerita kalian. Toh, kalian yang sedang jatuh cinta gak bakal pernah kehabisan topik bahasan soal gebetan kalian, kan?

Gak semua cerita cinta kalian itu menarik buat orang lain. Kadang buat saya pribadi, lebih-baik-untuk-tidak-terlalu-mendengarkan (bukan berarti tidak mendengarkan) sepenuhnya cerita-cerita kalian karena saya gak mau nantinya mendadak ilfeel sama orang yang awalnya kalian sanjung-sanjung itu kalau nantinya terjadi sesuatu yang tidak kalian –dan saya- inginkan nantinya.

“What happen if he’s your Prince Charming and you’re not his Cinderella?”

Atau lebih universalnya lagi sering kita sebut PHP. PDKT yang gak berending bahagia sebenernya bisa aja kita tanggepin biasa tanpa galau dan nangis-nangis segala seandainya dari awal kita gak terlalu GR menanggapi segala macam tindakan yang mereka lakukan baik itu ditujukan buat kita atau kita anggap ditujukan buat kita. PDKT yang gak berakhir kena Pajak-Jadian sama temen-temen sebenernya bisa aja jadi ajang cari teman –atau bahkan sahabat- baru kalau seandainya kita gak curhat sana-sini soal perhatian-perhatian mereka yang kadang suka kita lebih-lebihkan dan menganggap “dia naksir aku”. Gak perlu sampe sungkan-sungkanan sama teman yang kalian curhati habis-habisan gara-gara malu berat habis dibilang naksir, eh gak taunya jalan sama cewek/cowok lain.

Saya sendiri gimana? Nyengir aja deh. Tapi kadang, kecewa (entah oleh hal apa) ataupun patah hati, bikin kita lebih bijak, menutup diri, atau mungkin amat sangat menyebalkan. Trust me, deh! Hhahahaha :D

Seseorang yang….entahlah. Saya bingung harus mendeskripsikan orang itu dengan bagaimana dan seperti apa. Intinya, seseorang pernah bilang sama saya :
“Kamu gak punya pacar soalnya gak ada yang mau sama kamu” #sambil-ketawa. I think She need a medicine immediately!! That’s so bad. Dengan santai (Diluar. Padahal sih tersinggung) saya bilang, “Cih, terus kamu bangga punya pacar? Buat apa punya pacar kalo cuma seperti pacarmu. Useless”. Oke saya sadar. Saya menjadi sama buruknya dengan ucapan dia barusan sedatar-datarnya respon saya. Bukan, bukannya saya mau jadi oversensitive. Biasanya saya gak terlalu ambil pusing sama omongan orang. But, “gak ada yang mau sama kamu” words is too rude buat diucapkan sama orang yang harusnya mengayomi yang lebih muda.

Having a boyfriend not a point of being alive for me. Saya akan merasa sangat hidup dan bahagia kalo saya bisa hadiahin orang tua saya IPK cumlaude pas hari kelulusan nanti. Sukur-sukur kalo bisa ngasi IP 4.00. Sudah semester 5 dan masih jomblo? So what. Buat apa pacaran kalo kerjaannya nangis mulu, disayang-sayang di SMS atau telpon tapi ternyata si pacar nikung sana sini, tengah malem suka kalap gara-gara gak punya pulsa dan kuota internet buat bales SMS atau chat dia, kamana-mana kena wajib lapor (padahal sama orang tua sendiri aja suka jarang pamit), gak boleh ini-itu dan semua-muanya, serta hal-hal menjengkelkan lainnya?

Saya masih bisa hidup dengan normal tanpa pacar. Dengerin musik, ngopi bareng temen atau sendirian sambil sibuk dengan pikiran dan imajinasi saya, berangkat nonton seenak jidat tanpa harus cocokin jadwal sana sini, berlama-lama ditoko buku tanpa harus membeli dan merasa sungkan sama orang yang nganterin atau nemenin, ketawa-ketiwi di hutan yang sama sekali  bersih dari light-pollution (you know what I mean) bareng sama teman-teman pendaki lain tanpa harus khawatir ada yang cemburu, dan yang paling penting adalah bebas berteman sama siapapun.

Saya memang gak punya pacar, tapi saya senang punya teman seperti kalian. You really know how to make people smile, laugh, and then cry dalam waktu singkat! Mmmmmmm, sebut saja “the always there” feeling. For some reason, ada beberapa orang yang selalu bareng kita dan jadi bagian dari hidup kita selamanya (the ture friend, of course). Thank you so much for being (again and again) the helping hands and simply just by saying yes all the time, guys
J

Jumat, 21 Juni 2013

[Facebook, Twitter] Not a Virtual Life [I Think]

Hi there! Do you want to hear a joke? OK, I’ll tell you then.
Do you want to hear a joke? Yeah, that is Y.O.U! (Thanks for stalking me. You’re the best stalker agent. Ever :P)

Adalah sebuah lelucon ketika kamu berkata untuk tidak melakukan sesuatu, tapi ternyata kamu justru melakukan sesuatu yang kamu bilang “bukan kamu banget” #ngakak.

Jadi gini, saya baru bener-bener kepikiran kata-kata kamu yang bilang kalo di social network, nyindir satu orang tapi yang ngerasa banyak. “Maklum” kata mu waktu itu. Bener juga sih, bener banget malah. Soalnya kamu terus-terusan ngerasa kesindir :p.


Come on, guys. On the internet, nobody knows that you’re an ordinary human, a devil, a mouse, a dog, or a warewolf. Memang baner kita bisa ngeliat aktivitas sosial orang lain dari sosial media, tapi gak adil banget buat kita ataupun orang lain kalau kemudian dijadikan bahan untuk menarik kesimpulan tentang hidup kita atau mereka. Dalamnya laut bisa diukur, dalamnya hati siapa tahu, kan? So, stop “falling” fo people’s virtual life. Because what yo see (or read) there, is not always what you get. CATET!

Jumat, 07 Juni 2013

Permisi, Kami Cuma Mau Numpang Lewat

Kamis, 6 Juni 2013

Allah menciptakan berbagai makhluk dimuka bumi. Yang jelas terlihat, ataupun yang hanya kadang-kadang terlihat.

Minggu tenang buat saya adalah seminggu penuh insomnia. Belajar sampai malam, atau bahkan sampai pagi. Bukan karena apa, tapi saya termasuk tipe orang yang gampang lupa sama sesuatu termasuk materi kuliah kalo dipelajari secara instant alias SKS.

Suasana kos di minggu tenang lebih mirip perpustakaan. Sedikit suara. Kalo sudah tengah malam, kadang cuma ada suara halaman buku yang dibolak-balik.

Minggu tenang saya seperti biasa, ditemani Bak Epi di kos, belajar bersama-sama. Bak Epi dengan materi kuliah hukumnya, dan saya dengan materi kuliah statistika saya. Masih ditempat biasa seperti minggu tenang sebelum-sebelumnya, di kursi dan meja depan kamar.

Waktu itu, cuma ada kami berdua yang belajar di situ. Bak Fika, Bak Essi, Bak Bella, Bak Indah, sama Belgis (semuanya penghuni lantai 1) di dalam kamar masing-masing. Sekali-kali mereka keluar kamar sekedar ikut duduk sebentar, ambil air, atau ke kamar mandi.

Sekitar jam 20.00, Bak Epi nemuin teman-temannya di teras. Saya lanjut belajar sendirian sambil ditemani Live High-nya Jason Mraz. Live High selesai, lanjut ke Everything’s Magic-nya Angel and Airwaves. Karena lagu ini cukup berisik (distorsinya keren), jadinya saya memutuskan buat menikmati lagunya saja sebentar. 

Waktu itu, posisi saya senderan di kursi, ngadep kamar mandi, sambil ngelamun.
Tiba-tiba, ada ‘sesuatu’ lewat. Item. Very-Fast-Motion. Saya kaget, duduk tegak, sambil kedip-kedipin mata. Dalam hati saya bilang, “Oh, halusinasi halusinasi”. Lanjut belajar lagi. Gak lama, Bak Epi balik masuk. Kita lanjut belajar bareng lagi sambil sesekali ngobrol-ngobrol. Topik kita waktu itu adalah Pramugari yang dipukul penumpang pesawat gara-gara ngingetin buat matiin HP sama PAPSKY. Anyway, apa Papsky? Siapa Papsky? Biarkan kita yang tau. Hhahahaha :D


Bak Epi masih lanjut nyatet sambil ngelawak, saya masih lanjut coret-coret kertas. Pas saya mau menanggapi Bak Epi, eh ada si item lagi mantul dari kaca jendela kamar Bak Arin (si item lebih item dari kaca jendela). Kali ini gerakannya Slow-Motion. Saya ikutin geraknya, sampe Bak Epi nanya, “Kenapa, Nia?” Saya sadar dan noleh ke Bak Epi sambil jawab, “He, gak papa. Gak jadi” kemudian lanjut sama coret-coret saya. Dalam hati saya bilang, “Oh, masih halusinasi yang sama”.

Bak Epi masuk kamar ambil bantal, terus balik lagi. Tapi kali ini sambil tidur-tiduran di kursi maenin HP. Saya minum kopi, masih ditempat yang sama (dan masih sedikit shock). Bak Epi nyerah sama ngantuk, akhirnya masuk kamar. Saya nyerah tapi belum ngantuk, masih duduk ditempat sambil dengerin The Only Exception-nya Paramore. Posisi waktu itu ngelamun ngadep timur. Nah, ditengah lamunan itu si item muncul lagi! Lebih cepet dari yang kedua, tapi lebih lambat dari yang pertama. Di depan mata lagi. Yassssalaaaaaam..... Oke cukup! It's real! I'm not dreaming! Ini bukan cuma sekedar halusinasi, ini "halus"inasi!! Saya capek. Mungkin mereka cuma mau numpang lewat. Tapi ya gak segitunya juga kali  -___-. Muncul bertubi-tubi dalam jeda waktu yang singkat bikin saya shock!!!

Kamis, 06 Juni 2013

Pensieve [?]

Halo, pengen cerita nih. Anngap saja saya dalang dari epos Rama-Shinta versi unhappy ending –karena happy ending sudah terlalu mainstream. Oh iya, untuk mempermudah pemahaman cerita yang kenyataannya secara gak sadar dibikin rumit, kita sama-sama pake point of view orang pertama pelaku utama ya 

Here it goes . . .

######

Hai, saya Ani. Cuma cewek biasa yang gak ada menarik-menariknya, cenderung kaku, dan makan seperti bayi dinosaurus. Kemarin dulu (lupa pastinya), saya mungkin jadi cewek beruntung karena saya punya orang lain yang baik banget dan terima saya apa adanya (selain orang tua dan teman-teman super saya). Dia gak pernah protes apapun tentang saya. Tentang sifat saya yang suka grasak-grusuk atau tentang gaya makan saya yang (sudah saya bilang) seperti bayi dinosaurus. Tapi ternyata diam-diam, dia kecewa sama sikap saya yang seperti cuek dan gak perduli sama keberadaan dia.

Pernah gak sih kalian denger kasus orang-orang yang less-expression? Nah, saya salah satunya. Jangankan sama dia, sama teman sendiri pun buat sekedar bilang “kamu gak papa, kan? Sudah minum obat?” sulitnya minta ampun! Kalo pun saya paksakan, yang bakal ditangkep mereka adalah cuma ke-sok-pedulian bukan ketulusan. Padahal sebenernya ya memang bener-bener tulus lahir batin saya ngerasa khawatir. Nah, itu juga yang dia rasakan soal saya.

Boleh saya bilang, He’s not a nice guy anymore. Ya! Dan yang berkontribusi besar pada perubahannya itu adalah SAYA! I’ve become so cruel more than The Mandarin dan menjadi lebih menakutkan dari para Dementor.

Ada devil-emoticon dibalik smile-emoticonnya, ada cry sad-emoticon dibalik smile-emoticon saya, ada reallycrying-emoticon dibalik laughuntillcrying-emoticon saya, dan ada weakgrandma-emoticon dibalik AdeRai-emoticon saya. Saya paham dunia ini panggung sandiwara, but DAMN!! Saya belum pernah ngerasa sebenci ini sama emoticon[s]!!

Dia terlalu sering membiarkan saya bermain-main dengan pikiran saya tentang dia, membiarkan saya membuat spekulasi-spekulasi, tanpa ada penjelasan dari realita yang sebenarnya. Dia tipe yang gampang mundur sekali gertak, sedangkan saya bukan tipe orang yang mau sibuk menerjemahkan kode-kode. Alasannya cuma satu. Saya takut salah mengartikan, dan membuat saya mengharapkan sesuatu yang gak seharusnya saya harapkan (defense-mechanism). Faktanya, worry gives small things a big shadow. Saya terlalu banyak menghawatirkan ini itu. Banyak yang saya sia-siakan gara-gara rasa khawatir berlebih yang mungkin orang lain gak bisa liat. Saya menyia-nyiakan waktu, dan terutama kamu.

When I love someone, I’ll never try to fall in love with someone else.

######

Mari berdiri di samping, di depan, atau di belakang orang-orang yang punya prinsip seperti itu karena orang-orang seperti mereka adalah orang yang nantinya akan amat sangat membutuhkan kita as shoulder to cry.

Standing ovation dan terimakasih banyak buat kalian-kalian yang sudah rela diluangkan waktunya dengerin curhatan orang-orang dengan less-expression. Yang tetap berusaha paham sama hal-rumit-tak-terjelaskan dari orang-orang less-expression. Yang berusaha jadi orang kaya asmara walau sebenarnya fakir asmara dengan ngasi wejangan-wejangan manteb. Yang punya multiple-characters bukan cuma agen ganda, pukpuk-kers, tapi juga pensieve hidup dan berjalan (love you so much :*)

"When you're up, your friends know who you are. When you're down, you know who your friends are"

Rabu, 05 Juni 2013

PAPERMAN

The Winner of OSCAR’s Animated Short Movie 2013. Disney proudly present, PAPERMAN!!!! *tepuk tangan*
I know it’s too late. But, late is better than never, right? :p


Pelajaran yang bisa dipetik, "jangan terlalu memaksakan *uhuk* cinta. Ketika waktunya tiba, dia akan datang dengan sendirinya dengan bantuan alam semesta".

Oke, nice. Tapi apa sepenuhnya bisa dipercaya? We have to believe in FATE gitu ya?
Silahkan percaya. Tapi yang namanya fate itu apa bener-bener bisa kita dapet kalo kita sendiri gak ada usaha?
Kita boleh banget mengandalkan yang namanya fate atau yang namanya cosmological-coincidence, tapi kalo gak ada aksi apa-apa, ya jangan ngarep apa-apa :p

Kamis, 30 Mei 2013

Stand By Me

Just love this track! Oasis, Stand By Me.


Made a meal and threw it up on sunday,
I’ve, got a lot of things to learn,
Said I would and I believe in one day,
Before my heart starts to burn.

So what’s the matter with you,
Sing me something new,
Don’t you know the cold and wind and rain don’t know,
They only seem to come and go, away.

Times are hard when things have got no meaning,
I’ve found a key upon the floor,
Maybe you and I will not believe in,
The thing we find behind the door.

Stand by me,
Nobody knows the way it’s gonna be,
Stand by me,
Nobody knows,
Yeah nobody knows,
The way it’s gonna be.

If your leaving will you take me with you,
I’m tired of talking on my phone,
There is one thing I can never give you,
My heart will never be your home,

Kebanyakan musisi-musisi luar suka ngebiarin pendengarnya berasumsi sendiri tentang makna dari lagu yang mereka tulis. Tujuannya? Entahlah. Diliat dari liriknya, mungkin kalian bakal berpikir “alaaah, lagu cinta biasa. Apa kerennya. Udah mainstream banget kali lagu yang nyeritain cerita cinta cowok cewek”. Tapi coba deh diliat lagi video clipnya. Dari situ kita bisa ngerti kalo lagu ini nyeritain cinta yang universal. Bukan cuma sama pasangan, tapi juga sama orang tua, saudara, teman, dan sebagainya.

Masih berhasrat merangkul teman-taman yang lagi dirundung duka dihatinya *yassalaaaam*.

"Every heart sings a song, incomplete, until another heart whispers back. Those who wish to sing always find a song. At the touch of a lover, everyone becomes a poet." – Plato.

Orang diseberang : “Gimana nih, Nia. Aku bodoh banget Bahasa Indonesia. Apa yang pengen aku
      sampaikan gak pernah tersampaikan dengan baik. Semua yang aku omongin tampak bodoh”.


Dear, teman tersayang. Susah buat bilang bukan berarti susah nulisnya kan? Oh, ada protes lagi? Takut dibilang gak gentle kalo lewat tulisan? Pffffffft, you need a different approach mas broo. Be creative! Buat bilang “sayang” sama orang gak melulu pake kata-kata penuh kode rumit. Gak ada yang salah sama kamu kecuali perasaan bodoh yang nganggep kamu bodoh. Hidup itu ibarat simphoni panjang yang penuh variasi tangga nada. Dinikmati. Santai, gak perlu buru-buru. Karena sesuatu yang kita mau gak harus selalu kita miliki. Jangan lembek, Sob. Kamu harus bangkit. Mulai dari nol. Kalo gak bisa mulai dari nol, mulai dari min satu!

So Please, Don't Leave Me High Don't Leave Me Dry

It’s oke to listen to loud music and other things you “need” to know.

Just love this track so much – Radiohead, High and Dry.

Saya yakin lagu ini bisa bikin orang yang dengerin ini jadi otaku sama Radiohead -_-". Gak terlalu paham juga sih makna pastinya apa. Cuma Thom Yorke dan Tuhan yang tau. Sempat mondar mandir di Google cari sana sini, akhirnya dapet juga yang paling masuk akal. Katanya, nyeritain tentang seseorang yang cuma mentingin diri sendiri bahkan sampai mengabaikan orang lain termasuk orang-orang terdekatnya. Tapi suatu hari, dia kehilangan semua yang pernah dimiliki dan dia baru sadar kalo semua hal yang pernah dimilikinya dulu adalah hal yang paling berharga. Sayangnya, semua sudah gak bisa kembali seperti awal, dan orang-orang terdekat yang dulu pernah dia abaikan sekarang sudah gak peduli lagi sama dia *dalem kan*.

Anyway, jadi keinget curhatan beberapa temen kemaren yang katanya lagi galau (yang kalian curhatin sebenernya juga lagi galau woy! :D). Selamat menjalani hari-hari yang membuat depresi! Welcome to the Hunger Games!! Plis deh, kenapa susah banget sih buat ngerti -_-". Don't believe me when I told you that I'm oke. Mungkin saya memang lebih banyak berhahahihi kesana kemari. Tapi bukan berarti saya gak boleh galau juga kan? Secuek-cuek nya saya, kadang saya bisa paham kok apa yang sebenernya kamu, kalian mau (walaupun lebih sering saya pura-pura bego :p). Tapi bukan masalah, saya siap jadi pendengar yang baik buat kalian-kalian walaupun kadang saya juga butuh didengar. Saya siap buat jadi shoulder to cry kalian walaupun kalian bilang saya gak cocok dan butuh usaha ekstra buat saya nangis. Saya siap bantu kalian sebisa saya walaupun kadang saya juga butuh bantuan. Karena That's what friend are for. They help you to be more of who you are - Christopher Robin.

Kalo disuruh milih, saya mending di Avada Kedavra deh dari pada di Crucio. Erasing is a choice. Let’s be wise of choices, and not to be deceived. Remove hatred, anger, and revenge. Keep calm and play DOTA!

PS : 
- Suka bingung versi asli videoclipnya. Maklum lah, video itu dibuat  ditahun saya lahir :)
- Hey, Dude! (ngutip dari film UP!) "Let's play a game. It's called see who can be quite the longest!"
- Buat rekan sejawat, karena jodoh tidak diimpikan, tapi dihampiri #nahlo.

Rabu, 29 Mei 2013

Crustacius


Oke, jelas yang namanya penyesalan gak dateng diawal karena yang diawal itu adalah pendaftaran. Kenapa menyesal? Karena layak disesali. Kenapa layak? Karena telah disia-sia kan sebelumnya.

Ketika kita berada pada suatu kondisi yang (sebenarnya) sangat nyaman tapi terlalu banyak pertimbangan yang dipikirkan, bagaimana? Mau gini, takut nantinya gitu. Mau gitu, takut nantinya gini *sigh*. Saya juga orang yang seperti itu sih. Mau gimana lagi? Dirubah? Silahkan siapa tau membuahkan hasil.

Boleh lah buka kartu. Sebenernya sama-sama nunggu. Eh, bukan ding. Kalo saya sih nunggu, kalo kamu? Entahlah. Yang tau kamu ya cuma kamu, saya ya mana tau. Walaupun kadang-kadang ditengah ketidak pekaan saya, saya tetap bisa ngerti apa yang sebenernya kamu mau.

Kamu capek nunggu (katanya). Tapi mana aksimu? Ada? Gak ada, kan? Ya gimana saya tau kalo kamu sebenernya nunggu. Apa yang ditunggu buat seorang kamu? Sadar blok, sadaaaaaar! Dimana pikiranmu, meeeeeen. Timing yang pas? Saya rasa kamu paling ahli soal timing. Beda sama saya yang suka grasak grusuk.

Excuse me, what are you speaking? It’s sounds like bullshit! Saya bukan orang yang mau repot berpusing-pusing dengan kode. Kalo iya ya iya. Kalo enggak ya enggak. Harus tegas dong, kamu. Katanya mau jadi panutan dikemudian hari, tapi kok….

Kamu kecewa? Ya, sama saya juga. Kamu pasti belum pernah nonton Warm Bodies, ya? Coba deh tonton sekali-kali. Jangan Cuma pengen nonton filmnya Cowboy Junior mulu. Kalo kamu nonton Warm Bodies pasti kamu bakal ngerti (kecuali kamu berubah jadi amat sangat tidak peka) seorang (seorang gak sih, kalo zombie?) R aja yang seharusnya gak punya jiwa dan perasaan bilang “I need a different approach” buat bisa deketin Julie yang seorang manusia.

Kadang butuh banget seseorang yang ketika bertanya “Are you okay?” saya bakal leluasa menjawab tanpa beban, “NO!”. Tapi siapa? Dimana?
Bener sih kata Duran Duran I won’t cry for yesterday. It’s the ordinary world. I will learn to survive. Namanya masih “will”, pake “learn” pula. Sampe kapan? Ya mana saya tau. Yang kayak kamu limited banget soalnya.

Okelah oke, bisa jadi itu bentuk dari defense mechanism, self protection, atau pencitraan. Whatever lah. Kalo bunglon namanya mimikri, kalo cicak namanya autotomi, kalo saya dan kamu namanya membohongi diri sendiri.

Sometimes I push you away because I need you to pull me closer. 

Sabtu, 18 Mei 2013

Welcome to The Dead Zone, Look Alive Out There


Warm Bodies (February, 2013)
Duration         : 97 minutes
Screenplay by : Jonathan Levine
Based on        : Warm Bodies by Isaac Marion
Casts              : Nicholas Hoult, Teresa Palmer, Rob Corddry, John Malkovich
Directed by     : Jonathan Levine


Good very very morning (lihat waktu posting)!! Lagi pengen review film nih. Film non-action terkeren yang pernah saya tonton sekaligus jadi film non-action yang benar-benar saya nikmati setelah Three Idiots.

Oke, film pertama yang akan saya review disini adalah Warm Bodies. I know I know, it’s too late. Film ini rilis di Indonesia bulan Februari, dan saya baru menonton bulan Mei!! Habisnya kemarin saya gak ada selera banget buat nonton d bioskop. Alasannya?
1. Bukan film action.
2. Sebelumnya sudah sedkit gak sreg sama cerita Romeo-Julliet “manusia” (aka Titanic or Romeo-Julliet), Romeo-Julliet “vampire-manusia” (aka Twilight), lha malah ketambahan Romeo-Julliet “zombie-manusia”. OH GOD!!
3. Rilisnya gak jauh-jauh sama A Good Day to Die Hard dan saya hanya anak kos -_-.

“Welcome to the dead zone. Look alive out there”

Tokoh central dari cerita ini adalah “sesosok” zombie bernama R. Nah, R ini digambarkan keren banget! Untuk pertama kalinya, zombie tinggal di sebuah bangkai pesawat boeing 747, mengumpulkan pernak-pernik “orang hidup” yang dia temukan sepanjang perburuannya, mendengarkan dan menikmati lagu dengan piringan hitam, memikirkan jam tangan mangsanya, dan menyukai Frank Sinatra! (Oke, kepopuleran Frank Sinatra gak masuk diakal -___-“).
dan dia mirip banget sama Gerard Way! Zombie ganteng :3
Suatu hari, di hari perburuannya, R bertemu dengan Julie. Nah, Julie inilah yang bikin R fallin’ in love at the first sight (ini benar-benar gila. Setau saya, zombie tidak memiliki perasaan dan emosi -_-).
Nah, di situ daya tarik dari film ini. Film ini menawarkan sesuatu yang berbeda dari mindset kita soal zombie. 

Zombie disini masih makan daging dan otak manusia. Tapi mereka lebih punya perasaan, punya hati, dan solidaritas yang tinggi sesama zombie. Dan R, adalah zombie yang paling romantis yang pernah ada di dunia perzombie-an.

Cara dia memperlakukan Julie, menjauhkan Julie dari kejaran para Bonies, semua gak masuk akal buat ukuran zombie yang biasanya cuma bisa mengerang dan laripun susah (kecuali di Plant vs Zombie).

Sangat direkomendasikan untuk di tonton. Dijamin gak bakal nyesel. Enjoy this movie!!

I’m dead. But it’s not so bad. I’ve learned to live with it (R, young zombie yang akhirnya menjadi manusia)